Cara Menamam Sirih
Karna tanaman ini adalah tanaman merambat jadi tanaman ini
sangat cocok untuk di taruh di mana saja, dan hampir bisa hidup di mana saja. Tetapi
kita juga harus memperhatikan bagai mana cara menanan dan merawatnya dengan
bener agar daun sirih ini bisa tumbuh dengan baik. Berikut langkah-langkah untuk
menanam tumbuhan daun sirih:
1. Persipan Tanam Daun Sirih
a) Syarat lingkungan
Daun sirih cocok tumbuh di iklim tropis
seperti Indonesia ini, pada umumnya daun
sirih bisa tumbuh pada ketinggian sekitar 300 meter di atas permukaan laut. Daun
sirih juga bisa tumbuh liar di lingkungan hutan hujan tropis hingga hutan jati dengan
curah hujan yang cukup.daun ini juga bisa tumbuh di berbagai jenis tanah,
terutama tanah gembur.
b) Pemilihan bibit
Bibit daun sirih bisa berasal dari batang
yang telah tumbuh,saat anda menanam,anda bisa mengambil bibit dari ujung bagian
atas sulur tanaman sirih. Ambil sekitar 40-50 cm dengan pola potongan menyamping
agar mudah menamcapkannya di tanah.
Perhatikan kualitas bibit daun sirih yang
akan kita gunakan agar dapat menghasilkan tanamn sirih dengan kualitas baik,adapun
kriteria bibit yang baik ialah:
·
Tanaman indukan pilihlah yang tingkat
pertumbuhan yang tergolong cepat.
·
Tanaman indukan dipilih yang memiliki daun lebar,
besar, dan bagus.
·
Tanaman indukan yang memiliki tunas akar yang
banyak.
·
Tanaman indukan dipilih memiliki batang yang
bagus.
·
Jangan memilih tanaman indukan yang terkena hama.
·
Pilihlah tanaman indukan yang bebas penyakit.
·
Janagn memilih tanaman indukan yang kelainan,
cacat, atau tanda-tanda abnormal pada batang dan daun.
c) Tanaman untuk bersandar
Tanaman sirih bersifat merambat, karena itulah
sirih memerlukan tanaman inangnya untuk media rambatan. Tanaman sirih harus
ditanam dengan jarak 1,5 meter agar tanaman tumbuh dengan baik. Pohon-pohon
sandaran yang cocok berupa tanaman dadap, kelor, gamal,ataupun kayu randu.
2. Persiapan Lahan/Media Tanam
Selain harus menyiapkan bibit sirih yang berkualitas, anda juga harus
menyiapkan media tanam yang bagus.buat ah campuran tanah dan pupuk organik
dengan perbandingan yang pas.setelah jadi media tanamnya jangan langsung di
tanam tetapi diamkan dulu beberapa hari sebelum anda memulai menanam sirih.
3. Beberapa Cara Menanam Daun Sirih
Ada beberapa pilihan metode dalam menanam daun sirih yang bisa diterapkan,
sesuai dengan kondisi lahan yang anda miliki di rumah.
a) Teknik Stek
Teknik ini begitu mudah dan praktis untuk dilakukan.
Anda hanya tinggal mencari bibit dan mencampurkan dengan tanah serta kompos.
b) Teknik Tanam Merunduk
Dengan teknik ini tumbuhan sirih yang sudah
jadi di potonglah sulur yang sudah ada akarnya tepat dibagian bawah yang muncul
akar,kemudian pindahkan pada pot atau tanah pekarangan.
c) Teknik Tanam Dengan Stek Air
Jika pada langkah awal kita mengunakan
media tanah, pada teknik ini kita mengunakan media air. dengan teknik ini
potonglah sulur yang sudah mengeluar kan akar dan potonglah pada bagian bawah
akar tersebut dan pindahkan ke media tanam air bisa berupa botol bekas atau vas
bunga.
4. Perawatan Pasca Tanam
Sirih yang sudah di tanam harus terus di rawat dengan baik agar menghasilkan daun yang berkualitas baik, berikut tips untuk merawatnya:
- Tanaman sirih peka terhadap sinar matahari. Maka jangan terlalu banyak terkena sinar matahari agar tidak menyebabkan daun berwarna kuning dan berasa pedas.
- Tempat kan tanaman sirih pada area teduh agar daun tetep berwarna hijau segar dan rasa pedasnya tidak terlalu menonjol.
- Sebaiknya mengunakan pupuk kompos yang berasal dari kotoran ayam yang bersifat dingin agar rasa daun sirih tidak berubah.
- Lakukan penyiraman maksimal 3 kali seminggu.karna daun sirih tidak begitu suka air maka secukupnya saja.
- Perhatikan apa kah ada hama pada tumbuhan sirih. Jika ada pada batang atau daun segera pangkas agar tidak menyebarpada selur-selur lain.
5. Tahap Panen
Tanaman sirih baru bisa dipanen saat sudah berumur 1 tahun. Memanen daun
sirih juga tidak boleh sembarangan. Anda harus memanen daun sirih pada pagi
hari saat matahari belum bersinar terik. Tujuannya agar bisa memiliki daun
sirih yang masih segar.
Anda bisa menggambil 3-4 lembar pada setiap sulurnya. Mulailah memetik
daun sirih dari yang paling bawah hingga ujung atas. Pilihlah sulur yang
berukuran 3-4 ruas.
Jika
daun sirih yang anda tanam untuk di perjual-belikan, maka bungkuslah daun sirih
menggunakan daun pisang. Tujuannya agar daun sirih bertahan lebih lama dan
tidak mudah layu. Tapi jika anda ingin mengunakan secara pribadi maka daun
sirih bungkus mengunakan kertas koran kemudian masukan ke lemari es.
Gambar oleh <a
href="https://pixabay.com/id/users/lowyatlcd-16225229/?utm_source=link-attribution&utm_medium=referral&utm_campaign=image&utm_content=5105165">vikenes
rasu</a> dari <a
href="https://pixabay.com/id/?utm_source=link-attribution&utm_medium=referral&utm_campaign=image&utm_content=5105165">Pixabay</a>
Foto oleh Sankarasastry AB dari Pexels
Komentar
Posting Komentar